Penyandang Disabilitas Hasil Pemilu 2024 Semoga Presidennya Bawa Indonesia Lebih Hebat

    Penyandang Disabilitas   Hasil Pemilu 2024 Semoga Presidennya Bawa Indonesia Lebih Hebat
    Evi penyandang disabilitas fisik menunjukkan jari kelingking berwarna ungu sebagai bukti telah menggunakan hak suara bagi Presiden yang bisa membawa Indonesia lebih hebat

    JAKARTA, Menggunakan kursi roda Evi bersama tiga penyandang disabilitas lainnya ke TPS 104 langsung memberikan surat pengantar ke petugas Panitia Pemungutan Suara (PPS)

    Tak lama kemudian Evi pun diprioritaskan oleh PPS menuju bilik suara dibanding pemilih lainnya membawa surat suara menuju bilik pencoblosan

    Disabilitas berusia (33 ) tahun itu tanpa dipandu pendamping mencoblos surat suara. Selanjutnya memasukan ke kotak suara Presiden dan wakil Presiden, surat suara DPR RI. DPD RI dan DPRD DKI. Setelah itu Ia mencelupkan jari kelingking kiri ke tinta ungu sebagai bukti sudah menggunakan hak suara Pemilu 2024.

    Menurut Evi saat mencoblos surat suara DPR dan DPRD agak susah lebar ukurannya dan banyak caleg tidak ia kenal dibandingkan surat suara calon Presiden.

    "Semoga Presidennya nanti bisa membawa Indonesia lebiih baik lagi termasuk masa depan disabilitas" kata Evi di TPS 104 Pondok Bambu, Jakarta Timur, Rabu (14/2/2024) siang.

    Berdasarkan data Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta,   Daftar Pemilih Tetsp (DPT) Pemilu 2024 berjumlah 8.252.897 orang.

    Dari jumlah itu, 61.746 di antaranya merupakan penyandang disabilitas yakni disabilitas fisik 24.197 orang, intelektual 1.050 orang, dan mental 22.871 orang. Selain itu, disabilitas sensorik wicara 8.935 orang, sensorik rungu 735 orang, dan sensorik netra 3.958 orang. (hy)

    jakarta
    Heriyoko

    Heriyoko

    Artikel Sebelumnya

    Silahturahmi dengan Pak Ganjar  H - 1 Pilpres...

    Artikel Berikutnya

    KPU Segera Koreksi Beda Suara Formulir C...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Ketum PRJ Saiful Chaniago: Rasionaltas Ridwan Kamil Selaras Modernitas Jakarta
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan

    Ikuti Kami